Gubernur BI: Rupiah masih sangat murah meski kurang dari Rp 14.000
Reporter Tribunnews.com Yanuar Riezqi Yovanda melaporkan-TRIBUNNEWS.COM, Jakarta, Bank Indonesia-Indonesia (BI) menyatakan bahwa nilai tukar rupee kini telah stabil di kisaran Rp 14.000 hingga 1 dolar AS (USD). Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, harga jual mata uang Garuda 13.855 rupee dan 1 dolar AS 13.960 rupee. Ia mengatakan dalam conference call yang digelar di Jakarta, Jumat (6/6/2020): “Untuk rakyat kita, untuk perekonomian Indonesia, semuanya.”
Perry mengatakan penguatan ini sejalan dengan pandangan BI Nilai tukar rupee konsisten, dan hari ini masih lebih rendah atau harus diremehkan. Perry menyimpulkan: “Perbedaan antara suku bunga asing dan domestik sangat besar, dan premi risiko Indonesia telah menurun.” “Meskipun telah dikurangi, ia belum kembali ke posisi semula sebelum pandemi Covid-19.” – –Penguatan

Rupiah akan kembali ke pasar akhir pekan ini. Pada Jumat (5/6), spot rupee ditutup pada level Rp 13,878 per dolar AS.